Say No To Violence
CIMSA UPH
Pada kegiatan ini, CIMSA UPH bekerjasama dengan alpas.id dalam rangka mengedukasi teman-teman SMK Nusantara 1 mengenai violence yang sering kita alami sehari-hari, bagaimana pencegahannya, dan bagaimana cara menyikapinya. Edukasi dilaksanakan dalam bentuk seminar yang dibawakan oleh Nathania Kusuma, S.Psi dari alpas.id.
Presentasi oleh Kak Nathania mengajarkan kami bahwa violence adalah bentuk tindakan yang dilakukan secara sengaja dan bertujuan untuk menimbulkan luka fisik maupun psikologis yang dapat dilakukan oleh siapapun kepada siapapun. Violence dapat berupa tindakan kekerasan fisik, seksual, verbal, perampasan, dan penelantaran. Kak Nathania juga memaparkan berbagai faktor yang dapat menjadi alasan seseorang melakukan tindakan kekerasan. Beliau lebih menekankan bagaimana kita dapat menghindari terlibat dalam keadaan tersebut, seperti menghindari tempat-tempat rawan dan selektif dalam pergaulan. Beliau juga menjelaskan bahwa kita juga harus memiliki kemampuan untuk resilience, yaitu proses dimana kita “membal balik” dari tekanan, serta bagaimana cara-cara membangun resiliensi. Selain itu, kami juga diajarkan bagaimana menyikapi orang-orang sekitar kita yang menjadi korban kekerasan.
Pada saat sesi tanya-jawab, pertanyaan-pertanyaan dari teman-teman SMK Nusantara 1 tampaknya mengacu pada kejadian-kejadian yang mereka lihat di sekeliling mereka. Kebanyakan pertanyaan mengarah pada isu cyber-bullying yang tentunya cukup sesuai dengan jaman sekarang dimana internet sepertinya sudah menjadi kebutuhan primer kita.
Selanjutnya, teman-teman SMK Nusantara 1 memainkan games secara berkelompok, dengan total 4 pos games. Di setiap pos, kelompok-kelompok kecil tersebut ditandingkan untuk mengumpulkan poin, dimana nantinya kelompok dengan poin terbanyak akan mendapatkan hadiah di akhir kegiatan Intervensi 1. Salah satu games berupa tebak kata yang mengambil tema seputar tema acara SNTV, yaitu violence. Games yang dimainkan bertujuan untuk meningkatkan kerjasama tim dan meningkatkan keseruan kegiatan. Teman-teman SMK Nusantara 1 pun tampak menikmati sesi games tersebut.
Setelah bermain games, kami mengadakan sharing session kepada teman-teman SMK Nusantara 1 dengan teman-teman alpas.id sebagai fasilitator. Sharing session ini adalah waktu untuk berbagi cerita kepada grup-grup kecil mengenai pengalaman pribadi masing-masing terhadap violence. Mungkin tanpa kita sadari, kita pernah menjadi korban violence. Dan mungkin tanpa kita sadari juga, kita pernah menjadi pelaku dari violence tersebut.
Dengan sharing session ini, kami dapat mendengar dan memahami berbagai perspektif dalam melihat sebuah isu, dan tentunya menambah wawasan kami akan pandangan berbagai orang terkait violence. Selain itu CIMSA UPH juga membekali teman-teman SMK Nusantara 1 dengan sebuah Little Diary tempat mereka bisa menuliskan peristiwa-peristiwa yang menarik yang mereka alami atau apapun yang ingin mereka tuangkan dalam buku tersebut.
Kami berterimakasih kepada teman-teman dari alpas.id serta segenap staff pengajar SMK Nusantara 1 yang membantu kami dalam persiapan hingga pelaksanaan kegiatan ini. Harapan kami selaku panitia acara, antusiasme dari teman-teman SMK Nusantara 1 tetap terjaga hingga akhir rangkaian acara. Serta materi yang telah disampaikan dapat diterima dan diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari oleh teman-teman SMK Nusantara 1. Sampai jumpa di Say No To Violence Intervensi 2!
