KUMPHA
(Kumpul KOPHA)
DORA MSCIA UB
KUMPHA merupakan acara kumpul bersama bagi Komunitas Orang Peduli HIV/ AIDS (KOPHA) dimana terdiri dari puluhan siswa siswi terbaik dari SMA negeri maupun swasta di kota Malang yang berakreditasi A. Saat ini jumlah SMA yang telah bergabung berjumlah 9 SMA di Kota Malang. Sebagai community development MSCIA Universitas Brawijaya Malang kami sering mengadakan gathering sebagai wujud silaturahmi KOPHA, KUMPHA diadakan sebanyak 3 kali dalam setahun dengan topik pembahasan yang berbeda beda dan tentunya penugasan yang diberikan akan berbeda pula. Bermacam macam agenda telah kami lalui seperti buka bersama saat bulan puasa, training, sharing-sharing, update berita terkini mengenai HIV/AIDS, makan bersama, dan bermain games.
Berbeda dengan tahun sebelumnya, tahun ini KOPHA memiliki agenda acara baru yaitu PEMILIHAN DUTA KOPHA 2019 yang bertujuan sebagai maskot dan ketua dari seluruh KOPHA yang ada di berbagai SMA di kota Malang dan selain itu KOPHA akan turut ikut dalam melakukan ground campaign dan meramaikan pada saat Celebration World Aids Day ‘’Back to 90s’’ yang akan diadakan pada 17 November 2019.
Dengan adanya agenda-agenda tersebut tidak jarang KOPHA menyatakan senang karena juga menambah ilmu dan pengetahuan untuk mereka, mendapat kesempatan untuk bisa mengedukasi orang lain terutama temannya yang non KOPHA, KOPHA terlihat sangat antusias dan senang karena bertemu dengan teman teman antar SMA di Kota Malang. KOPHA sendiri memiliki masa jabatan yakni selama 1 tahun, lalu kemudian akan melakukan regenerasi mandiri dengan tes tulis dan wawancara oleh kopha yang telah menjabat. KUMPHA 1 dilaksanakan pada tanggal 19 Oktober 2019 di Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya yang berisikan agenda pemberian materi mengenai Kesehatan Reproduksi yang disampaikan oleh PETRA yaitu Aulia Kezia dan sesi tanya jawab, setelah itu lanjutkan dengan bermain games yang dibagi menjadi 2 kelompok, kemudian dilanjutkan dnegan materi kedua yaitu mengenai PUBERTAS oleh PETRA Nadia Widha dan dilanjutkan sesi tanya jawab. Saat tanya jawab, KOPHA terlihat sangat aktif dan rasa ingin tahu mereka begitu tinggi terhadap kesehatan reproduksi terutama mengenai siklus menstruasi.Tidak lupa pada akhir sesi ada penugasan untuk KOPHA yaitu foto dengan menggunakan twibbon dan memberikan caption mengenai pandangan sebagai KOPHA terhadap stigma mengenai HIV/AIDS dan kalimat positif yang dapat diberikan untuk ODHA dan di upload serta menuliskan kesan dan pesan selama menjadi KOPHA sebagai testimoni. KUMPHA ini ditutup dengan foto bersama.
Semoga KUMPHA ini dapat menjadi wadah untuk membentuk peer educator khususnya untuk anak SMA dan membuat mereka mengajak seluruh teman terdekat mereka untuk ikut serta bergabung dengan KOPHA dan ikut serta berpartisipasi dalam World Aids Day 2019.