IDoP - SCORP CIMSA UNS

IDoP - SCORP CIMSA UNS

image

IDoP

(International Day of Peace)

SCORP CIMSA UNS

SCORP CIMSA UNS telah melakukan perayaan terhadap International Day of Peace dengan tema “Let’s Do #Ourbits to Beat Ocean Pollution!”. Dalam rangka memperingati International Day of Peace 2019, kami melakukan air campaign dan groud campaign. Ground campaign dilaksanakan bersamaan dengan kegiatan magang SCORP CIMSA UNS (SCORPHANTASY) pada tanggal 22 September 2019 dan bertempat pada Ruang Kuliah 2 Gedung A, FK UNS. Registrasi untuk embryos dibuka dari pukul 07.00 dan acara dimulai pada pukul 07.17. Pada acara tersebut, embryos yang datang sekitar 50 orang.

     

Perayaan International Day of Peace ini diawali pembukaan dan sambutan dari Sarah Alya sebagai LORP (Local Officer on Human Rights and Peace) dan Sedah Mirah sebagai Project Officer. Setelah itu, dilanjutkan dengan training untuk member SCORP dan embryos tentang ocean pollution dari Human Rights Trainer, yaitu Golda Law Saragih dan Enni Hazizah Pulungan. Sebelum masuk ke materi, diadakan pre-test terlebih dahulu sebanyak sepuluh soal. Training berlangsung dengan seru karena embryos yang hadir pun ikut aktif menanggapi trainer. Isi materi yang disampaikan pada training kali ini berkaitan dengan polusi laut, meliputi pengertian polusi laut, penyebab polusi laut, fakta-fakta tentang polusi laut, dampak terhadap kesehatan, serta dampak terhadap HAM dan kedamaian. Ada salah satu fakta bahwa saat ini sudah terbentuk lima perkumpulan sampah terbesar “The Great Garbage Patch” yang mencakup sekitar 1,8 triliun potongan sampah dan setara dengan dua kali ukuran Texas. Delapan juta ton merupakan jumlah sampah plastik yang terbuang ke lautan setiapmtahunnya, berat sampah ini setara dengan hampir 57.000 paus biru. Jika hal ini terus berlanjut, maka pada tahun 2050 jumlah sampah plastik akan melebihi jumlah ikan yang ada di lautan. Dan 70% sampah yang ada dilaut itu tenggelam hingga dasar laut yang artinya kita tidak mungkin bisa membersihkannya. Saat sesi tanya jawab pun banyak embryos yang mengajukan diri untuk bertanya. Setelah itu dilanjutkan dengan post-test dan diikuti dengan penyerahan sertifikat pada trainer dan foto bersama. Setelah training, embryos dibagi menjadi tujuh kelompok dengan satu LO dari member SCORP 2018 untuk campaign tentang ocean pollution kepada masyarakat.

Campaign dilaksanakan di depan Danau UNS sampai ke Sunday Morning UNS. Embryos sangat antusias untuk campaign karena ini merupakan pengalaman pertama mereka. Campaign dilakukan dengan memberikan leaflet pada masyarakat dan diawali dengan pre-test sebanyak tiga soal. Masyarakat terlihat tertarik dengan materi yang disampaikan saat campaign. Setelah materi disampaikan, juga terdapat post-test dan diakhiri dengan foto bersama masyarakat dengan menunjukkan leaflet yang telah dibagikan. Pre-test dan post-test ini dilakukan untuk mengetahui apakah masyarakat sudah paham dengan materi yang diberikan atau belum. Setelah campaign selesai, member SCORP dan embryos mobilisasi kembali ke RK 2 Gedung A, FK UNS. Saat sudah berkumpul kembali, ada beberapa embryos yang menceritakan pengalaman mereka saat campaign. Lalu, acara pun dilanjutkan dengan pengenalan tentang SCORP dari Sarah sampai selesai. Acara selesai sekitar pukul 10.00 dan ditutup dengan foto bersama.

Dengan diadakannya acara ini, diharapkan masyarakat dapat sadar dengan kondisi laut yang telah tercemar dan dapat mempengaruhi kedamaian. Dan diharapkan masyarakat dapat mengurangi penggunaan sampah plastik yang dapat membuat lautan makin tercemar. Let’s Do #Ourbits to Beat Ocean Pollution!

Hide

Lost your password? Please enter your email address. You will receive a link to create a new password.

Error message here!

Back to log-in

Close
Top