HDN
(Hari Dokter Nasional)
SCOME CIMSA UI
Tanggal 24 Oktober merupakan salah satu tanggal penting dalam dunia kesehatan yaitu Hari Dokter Nasional (HDN). SCOME CIMSA UI tentunya melaksanakan perayaan HDN sebagai salah satu program kerjanya. Perayaan HDN ini bertujuan untuk mengapresiasi dokter-dokter pengajar yang diwakilkan oleh tim modul Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI), dokter pengajar di Gedung Rumpun Ilmu Kesehatan (RIK), dokter-dokter di Rumah Sakit Umum Pusat Nasional Dr. Cipto Mangunkusumo (RSCM) dan Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI) yang telah senantiasa berdedikasi dalam meningkatkan taraf kesehatan di Indonesia. Selain itu, perayaan HDN bertujuan untuk meningkatkan rasa bangga mahasiswa kedokteran atas profesi dokter yang akan diembannya kelak.
Sebelum acara dilaksanakan, tepatnya 2 minggu sebelum perayaan Hari Dokter Nasional, dilakukan wawancara terhadap 6 orang masyarakat awam disekitar Gedung Rumpun Ilmu Kesehatan. Wawancara tersebut menanyakan tentang arti dokter dan sistem kesehatan di Indonesia menurut pandangan mereka. Masyarakat berpendapat bahwa dokter merupakan profesi yang berharga dan sangat dibutuhkan di masyarakat. Masyarakat juga menunjukkan kesan yang baik terhadap dokter-dokter dan berharap dokter-dokter di Indonesia dapat terus maju ke arah yang lebih baik, tetap senang hati dalam mengobati pasien, dan bermanfaat bagi masyarakat. Masyarakat juga berharap agar mahasiswa kedokteran dapat menjadi dokter yang baik dan memberikan pelayanan yang berkualitas ke masyarakat dengan adil tanpa pandang bulu.
Setelah itu, dilakukan pengunggahan snapgram infografis mengenai arti dokter pada H-3 acara untuk meningkatkan pengetahuan mengenai apa sebenarnya arti dokter. Kemudian, pada H-1 acara dilakukan kembali pengunggahan snapgram infografis tentang data persebaran dokter di Indonesia dan apa yang dapat dilakukan untuk mewujudkan persebaran dokter yang merata. Pengunggahan snapgram tersebut bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan khususnya bagi mahasiswa kedokteran akan fakta mengenai persebaran dokter yang belum merata di Indonesia dan apa yang dapat dilakukan untuk menanggulangi hal tersebut.
Pada hari Kamis, 24 oktober 2019, di Gedung RIK dilaksanakan pembukaan photobooth bagi para mahasiswa kedokteran. Pada photobooth tersebut, tersedia berbagai properti yang berkaitan dengan profesi dokter, contohnya stetoskop dan sneli. Pada photobooth, para mahasiswa dapat menuliskan ucapan selamat Hari Dokter Nasional, terima kasih, dan harapannya kepada dokter-dokter di Indonesia di banner yang telah disediakan. Para mahasiswa pun terlihat sangat antusias berfoto-foto di photobooth dan menuliskan harapannya sebagai bentuk partisipasinya dalam perayaan HDN. Pembukaan photobooth diharapkan dapat mencapai salah satu tujuan dari perayaan HDN ini yaitu untuk meningkatkan rasa bangga para mahasiswa kedokteran akan profesi dokter. Para mahasiswa juga dapat membagikan momen perayaan HDN dengan mengunggah foto-foto mereka dengan twibbon yang telah disediakan panitia ke snapgram akun instagramnya masing-masing.
Setelah itu, diberikan juga apresiasi kepada dokter-dokter yang berada di RSUI. Bentuk apresiasi yang diberikan yakni setangkai bunga dengan kartu yang berisi ucapan terima kasih dan harapan mahasiswa akan profesi dokter di Indonesia ke depannya. Salah satu perwakilan dokter di RSUI yakni Dr. dr. Sukamto, Sp. PD-KAI sebagai Direktur Pelayanan Sekunder dan Unggulan RSUI. Para dokter terlihat sangat senang atas apresiasi yang diberikan. Pada hari-H acara juga di unggah video pendapat masyarakat yang sudah dipersiapkan sejak 2 minggu sebelum Hari Dokter Nasional.
Pada hari Jumat, 25 Oktober 2019, di Gedung RIK dilaksanakan pemberian apresiasi kepada beberapa dokter yang mengajar. Selain di gedung RIK dan RSUI, pemberian apresiasi juga diberikan di RSCM kepada beberapa dokter yang sedsng bertugas. Dokter-dokter senang sekali atas adanya pemberian apresiasi di Hari Dokter Nasional karena pada tahun-tahun sebelumnya belum pernah diberikan apresiasi saat HDN. Bahkan, terdapat dokter yang dengan senang hati memberi kontaknya untuk bertukar wawasan mengenai organisasi lebih lanjut. Dengan begitu, perayaan HDN ini juga bermanfaat untuk menjaga tali silatuhrahmi antara dokter dan mahasiswa kedokteran. Tidak lupa, SCOME CIMSA UI memberikan apresiasi kepada Tim Modul FKUI yang sedang berjalan yakni Tim Modul Reproduksi dan Tim Modul Dermatomuskuloskeletal. Pemberian apresiasi modul FKUI diwakili oleh ketua modul masing-masing. Tim modul pun berterima kasih atas pemberian apresiasi dan berharap agar para mahasiswa kedokteran dapat menjadi generasi penerus dokter yang berkualitas dan bermanfaat bagi masyarakat Indonesia.