"FEEL THE WAD, SODARA"
SCORA CIMSA UKDW
World Aids Day, atau dalam bahasa Indonesia “Hari Aids Sedunia” jatuh pada tanggal 1 Desember setiap tahunnya. Pada tanggal tersebut, seluruh orang di dunia merayakan hari ini dengan tujuan meminimalisir stigma serta diskriminasi terhadap ODHA (Orang Dengan HIV/AIDS) serta membuat lebih banyak orang lebih peduli dengan isu ini. Pada World Aids Day inilah setiap orang memiliki kesempatan untuk menunjukkan solidaritasnya kepada jutaan orang yang terdiagnosis HIV. Banyak orang melakukannya dengan menggunakan pita merah yang merupakan simbol HIV/AIDS yang dipakai secara global. Simbol ini berawal pada tahun 1991 ketika sekelompok komunitas peduli AIDS yang sedang menghimpun solidaritas bagi penderita HIV/AIDS. Komunitas ini terinspirasi oleh tentara Amerika Serikat yang menggunakan pita kuning untuk menunjukkan rasa belasungkawa kepada rekan-rekannya yang tewas dalam Perang Teluk. Kemudian, para seniman ini memutuskan melakukan hal yang sama namun dengan warna yang berbeda, yaitu warna merah. Merah dianggap sebagai lambang darah, asal mula tempat virus HIV berkembang. Selain itu, warna merah dapat diartikan pula sebagai semangat yang menunjukkan bahwa walaupun AIDS adalah penyakit yang mematikan, tetap diperlukan semangat hidup yang tinggi dan semangat ini haruslah dibagikan dari kita, untuk mereka.
Selebrasi dari World AIDS Day UKDW kali ini, yang merupakan salah satu annual project SCORA CIMSA UKDW berhasil diselenggarakan pada tanggal 8 Desember 2017 lalu dan bertempat di Atrium Agape, Universitas Kristen Duta Wacana, Yogyakarta. Acara ini terdiri dari talk show mengenai HIV/AIDS yang dibawakan langsung oleh dr. Mitra Andini S.,MPH., yang merupakan dosen dari FK UKDW. Tak lupa pula SCORA CIMSA UKDW mengundang perwakilan pihak Yayasan Victory Plus Yogyakarta, yang merupakan salah satu yayasan yang bergerak dalam memberikan dukungan langsung kepada orang yang terdampak dengan HIV/AIDS di Yogyakarta untuk menjadi pembicara dan mengikuti kegiatan yang diadakan oleh SCORA CIMSA UKDW.
Memperingati World Aids Day tidak hanya sebatas memasang spanduk atau baliho di jalanan mengenai HIV/AIDS, membagikan mawar secara gratis, maupun menyelenggarakan konser dengan mengusung konsep charity. Merayakan World Aids Day dapat juga dilakukan dengan memberikan informasi dan pendidikan kepada masyarakat umum mengenai penyebab, bahaya HIV/AIDS, serta menghilangkan pandangan maupun persepsi negatif setiap orang mengenai penderita HIV/AIDS. Diharapkan dengan diadakannya kegiatan WAD oleh CIMSA UKDW, setiap orang dapat memperluas wawasannya serta dapat merangkul setiap ODHA yang ada di sekeliling mereka melalui kegiatan yang singkat namun bermakna ini.
Pada akhirnya, SCORA CIMSA UKDW berhasil menyatakan:
"Stop stigma yang mengatakan bahwa kita harus menjauhi orang yang positif HIV/AIDS. Mereka juga layak untuk hidup bahagia seperti kita dan mereka membutuhkan rangkulan tangan kita untuk tetap bisa kuat dan bertahan."